RUANGAN SEDERHANA

Aku harus tetap melanjutkan perjalanan hidupku, dari sebuah ruangan sederhana yang tak berbicara, tetapi bisa melindungiku. diruangan itulah tempatku melepas penat, yang selalu aku lakukan setiap hari. tempat dimana Aku bisa bermimpi, Aku bisa tertawa, Aku bisa menangis, Aku bisa bernyanyi dan Aku bisa belajar. Ruangan sederhana yang berdiri kokoh diatas bumi...
Didepan ruangan sederhana itu ada sebuah kursi panjang yang diam. Kenangan bersama bidadari membekas diatas busa yang berselimut corak bunga. Ku ungkapkan segalanya disana, dan memberikan hadiah Mengapa aku sangat mencintainya. Ruangan itu terdiam, seakan mengakui dan mau menjadi saksi cintaku padanya...
Ruangan sederhana yang penuh dengan warna. Warna kehidupanku, Kenanganku, Ketakutanku dan kebahagiaanku. Teman-temanku senang berada didalamnya, mereka bernyanyi dengan keras seakan ingin ruangan itu menari. Sampai susunan kata ini ku tulis, ruangan itu menjadi inspirasiku yang harus ku ungkapkan agar mereka tau...
Sangat sederhana tetapi bisa membuatku nyaman. dan kelak saat waktu menginginkanku kembali melanjutkan perjalanan menuju masa depanku, Ruangan itu tetap membisu dan menjadi saksi bisu perjalananku menuju cita-citaku...


( Pondok Titan )

Ridwan..

This entry was posted on Sabtu, 21 Mei 2011 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply